Menu

Mode Gelap
 

Jakarta · 2 May 2023 15:16 WIB ·

Kades Sukajaya Pesawaran Lampung Sebut Rutinitas Pelaku Penembakan di Gedung MUI Sebagai Petani Biasa


 Kolase Foto : KTP Pelaku Mustofa Yang Beredar di Media Sosial dan Kepala Desa Sukajaya Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, Tarmizi saat Memberikan Keterangan,  Selasa 2 Mei 2023. (Diki/Media Prioritas). Perbesar

Kolase Foto : KTP Pelaku Mustofa Yang Beredar di Media Sosial dan Kepala Desa Sukajaya Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, Tarmizi saat Memberikan Keterangan, Selasa 2 Mei 2023. (Diki/Media Prioritas).

Prioritastv.com, Pesawaran – Pelaku penembakan Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, bernama Mustofa diketahui merupakan warga Desa Sukajaya Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung.

Pria 60 tahun itu dikenal memiliki rutinitas keseharian bertani dan beraktifitas seperti warga pada umumnya, tidak terlihat adanya penyimpangan dalam kesehariannya. Mustofa sendiri tinggal bersama sang istri di desa tersebut.

Berdasarkan keterangan Tarmizi selaku Kepala Desa Sukajaya Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, bahwa Mustopa benar merupakan salah satu warganya.

“Iya kalau dari keterangan KTPnya sih memang dia warga saya, namun saya baru tau informasi ini dari rekan-rekan media, karena kebetulan hari ini saya sedang mengikuti rakor di Pemkab Pesawaran,” kata Tarmizi, Selasa 2 April 2023, siang.

Tarmizi menyebut, Mustofa tinggal bersama istrinya di Desa Sukajaya Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran, dia punya anak tiga tapi anaknya tidak ada di rumah semua karena sedang bekerja di luar daerah.

“Selama ini Mustopa diketahui masyarakat beraktifitas seperti warga pada umumnya, tidak terlihat adanya penyimpangan dalam kesehariannya,” ujarnya.

Ditambahkannya, “Karena kesehariannya dia ini bertani dan tidak pernah ikut ajaran-ajaran yang menyimpang,” tandasnya.

Sementara itu menurut Wakil Ketua Umum MUI Pusat, Anwar Abbas bahwa, penembakan terjadi ketika ia bersama sejumlah pimpinan tengah melakukan rapat di Lantai IV, ada yang mengabarkan adanya penembakan.

“Saat datang ke MUI, awalnya ingin bertemu dengan ketua, ia sempat mendesak penjaga keamanan, lalu saat coba dikonfirmasi, terjadilah penembakan,” jelas Anwar Abbas.

Orang yang bersangkutan mendakwahkan diri sebagai nabi berasal dari Lampung. Anwar Abbas menyebut, berdasarkan keterangan petugas keamanan, pelaku penembakan bertubuh gempal dengan tinggi sekitar 160 CM.

Sebelumnya, diberitakan pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, diketahui sebagai warga Lampung, sebab dari hasil olah TKP, ditemukan pelaku memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Lampung.

Dalam aksi pelaku tersebut, sejumlah korban terluka dan Mustofa sendiri meninggal dalam perawatan meninggalkan secarik kertas berisi sebuah permintaan bahkan tertulis ancaman diduga dibuat oleh Mustofa sebab namanya tertulis berikut tada tanda tangannya. (Diki)

Artikel ini telah dibaca 174 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Polres Tanggamus Kerahkan 287 Personel untuk Amankan Pleno Rekapitulasi Suara KPU

4 December 2024 - 15:49 WIB

Gelapkan Rp10,36 Miliar Duit Petani dan Kabur, Direktur PT ARG Lampung Barat Pakai Uang Beli Barang Mewah, Ini Daftarnya

4 December 2024 - 14:30 WIB

Paslon Nomor Urut 1 ZeinJo Unggul di Pilkada Purwakarta 2024 dengan 251.998 Suara

4 December 2024 - 12:39 WIB

Terjatuh ke Rebusan Gula, Bocah di Pekon Sukamulya Pugung Tanggamus Butuh Perhatian

4 December 2024 - 08:46 WIB

Kabupaten Tanggamus Raih Penghargaan GM-DTGI 2024 UGM Sebagai Pemerintah Daerah Terbaik Kategori Provinsi

4 December 2024 - 08:27 WIB

Danrem 043 Garuda Hitam Lampung Tinjau Lokasi Calon Makodim Pringsewu, Disini Lokasinya ?

4 December 2024 - 08:04 WIB

Trending di Lampung