Menu

Mode Gelap
 

Internasional · 28 Feb 2024 21:39 WIB ·

Teriak Bebaskan Palestina, Prajurit AS Bakar Diri di Depan Kedubes Israel di Washington DC


 Kolase foto saat Aaron Bushnell melakukan bakar diri imbas saat protes extrim atas genosida penduduk gazza, Minggu 25 Februari 2024. Foto : Tangkapan Layar. Perbesar

Kolase foto saat Aaron Bushnell melakukan bakar diri imbas saat protes extrim atas genosida penduduk gazza, Minggu 25 Februari 2024. Foto : Tangkapan Layar.

Prioritastv.com, Jakarta – Aaron Bushnell, 25 tahun, dibawa ke rumah sakit setelah petugas Secret Service memadamkan api, Aaron adalah seorang pilot AS dinyatakan tewas setelah membakar diri di depan Kedutaan Besar Israel di Washington DC pada Minggu, 25 Februari 2024.

Sebelum membakar diri dalam apa yang disebutnya sebagai aksi protes ekstrem, ia mengatakan tidak akan lagi terlibat dalam genosida, dalam bakar diri itu Aaron meneriakkan “Bebaskan Palestina”.

Dilansir dari laman BBC, seorang juru bicara Pentagon menyebut insiden tersebut, sebagai sebuah peristiwa tragis terjadi pada pukul 13:00 waktu setempat (18.00 GMT).

Dalam sebuah video yang beredar, Aaron mengenakan seragam militer, mengidentifikasi dirinya dan mengatakan bahwa ia adalah seorang anggota Angkatan Udara.

Disebutkan, bahwa sebelumnya, dia telah mengirim email kepada sejumlah wartawan dan situs berita sayap kiri dan anarkis.

Atlanta Community Press Collective, salah satu kelompok yang menerima email tersebut, memberikan salinannya kepada BBC.

“Hari ini, saya berencana untuk melakukan aksi protes ekstrem terhadap genosida terhadap rakyat Palestina,” demikian isi email tersebut. Dia juga memperingatkan bahwa hal itu akan sangat mengganggu.

Paska Bakar diri itu, Aaron dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis dan unit penjinak bom dikirim ke lokasi karena ada kekhawatiran tentang sebuah kendaraan mencurigakan yang mungkin terhubung dengan individu tersebut.

Polisi Washington mengatakan bahwa para petugas bekerja sama dengan Dinas Rahasia dan Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api dan Bahan Peledak untuk menyelidiki insiden tersebut.

Aaron Bushnell berasal dari San Antonio, Texas, dibesarkan di Massachusetts dan bersekolah di sekolah negeri di semenanjung Cape Cod, menurut pernyataan dari distrik sekolah setempat.

Namun sayang, Angkatan Udara AS tidak mau mengonfirmasi rincian dinas Aaron, mengutip kebijakan pemberitahuan keluarga. Tetapi Stars and Stripes, sebuah surat kabar militer, melaporkan bahwa dia pernah berpangkat penerbang senior.

Dalam profil Linkedin-nya, Aaron menyatakan bahwa dia telah lulus dari pelatihan dasar Angkatan Udara terbaik di kelasnya pada November 2020. Dia juga telah berusaha untuk beralih dari Angkatan Udara AS ke bidang rekayasa perangkat lunak.

Diketahui, perang Israel-Gaza meletus pada 7 Oktober tahun lalu ketika kelompok bersenjata Hamas menyusup ke Israel selatan, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 253 orang lainnya.

Israel menanggapi dengan meluncurkan kampanye militer di Gaza, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, terdapat 29.300 orang warga Gaza terbunuh. (Ubay)

Artikel ini telah dibaca 139 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Meski Baru Sebagian Kecil dari Rp2,1 Miliar, Dua Tersangka Korupsi CT Scan RSUD-BM Mulai Bayar Uang Pengganti Melalui Kejari Tanggamus 

9 July 2025 - 20:31 WIB

Dugaan Perusakan Hutan Lindung di Sidomulyo Lampung Barat : Polhut Diminta Tak Hanya Berpose Selfie, Tapi Bertindak

9 July 2025 - 19:18 WIB

Perekrutan Tenaga Kerja Lokal oleh PT GWDC Sub Kontrak di PT PGE Tanggamus Disambut Baik Warga Ulubelu

9 July 2025 - 17:22 WIB

Polres Tanggamus Capai 46 Persen Target Tanam Jagung Dukung Ketahanan Pangan di Kuartal III 2025

9 July 2025 - 17:09 WIB

Pelaku Pencuri Emas Bernilai Ratusan Juta di Tanggamus dan Komplotannya Dibekuk Polisi

9 July 2025 - 16:33 WIB

Dinas PUPR Tanggamus Usulkan Pemanfaatan Lahan Eks PT INF untuk Program Ketahanan Pangan, Disini Wilayahnya !

9 July 2025 - 16:19 WIB

Trending di News