Menu

Mode Gelap
 

News · 8 Jul 2025 08:51 WIB ·

Ustadz Muda Lampung Angkat Suara Soal Grup Sesama Jenis : “Jangan Sampai Allah Murka!”


 Ustadz KH Maula Ibrahim Murad Al-Hafidz Al-Makky, menyuarakan kegelisahannya atas adanya prilaku menyimpang di Lampung | Perbesar

Ustadz KH Maula Ibrahim Murad Al-Hafidz Al-Makky, menyuarakan kegelisahannya atas adanya prilaku menyimpang di Lampung |

Prioritastv.com, Lampung — Fenomena maraknya grup Facebook berisi komunitas penyuka sesama jenis yang mencatut nama daerah Lampung tengah menjadi sorotan tajam masyarakat.

Grup tersebut disebut-sebut memiliki puluhan ribu anggota dan memicu keprihatinan luas, terutama dari kalangan tokoh agama.

Menanggapi hal ini, dai muda asal Lampung, Ustadz KH Maula Ibrahim Murad Al-Hafidz Al-Makky, menyuarakan kegelisahannya atas merebaknya perilaku yang dinilainya menyimpang dari norma agama dan moral.

“Ini bukan soal kebebasan berekspresi. Ini soal moral dan agama. Jangan sampai kita mengulang sejarah kaum Nabi Luth yang akhirnya dihancurkan karena menyimpang dari fitrah,” tegas Ustadz Maula, Senin (7/7/2025).

Ustadz KH Maula Ibrahim menegaskan bahwa perilaku seksual menyimpang tidak hanya bertentangan dengan ajaran Islam, tetapi juga berpotensi mendatangkan murka Allah jika dibiarkan begitu saja tanpa ada peringatan atau penolakan dari masyarakat.

“Jangan sampai Allah murka kepada suatu kaum hanya karena kita diam dan membiarkan kemungkaran terjadi di depan mata. Ini saatnya kita saling menasihati dan menjaga generasi dari penyimpangan moral,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya bersikap tegas dalam menolak normalisasi perilaku menyimpang tersebut, namun tetap mengedepankan cara yang bijak dalam mengajak para pelaku untuk bertaubat.

“Kita wajib menolak normalisasi perilaku tersebut dengan tegas, tanpa ragu, sambil tetap bersikap bijak dalam mengajak pelaku bertaubat. Jangan pernah membenarkan apa yang telah Allah haramkan,” lanjutnya.

Dalam pesannya, Ustadz juga mengimbau para orang tua dan seluruh elemen masyarakat Lampung untuk memperkuat benteng moral anak-anak dari pengaruh lingkungan dan pergaulan yang negatif.

“Lindungi keluarga dan generasi kita dari pengaruh yang menyesatkan, serta tegakkan amar ma’ruf nahi munkar agar rahmat Allah tetap tercurah di bumi kita. Semoga Allah menguatkan kita dalam menjaga nilai-nilai luhur agama dan memaafkan mereka yang mau kembali kepada kebenaran,” tutupnya.

Fenomena ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk kembali memperkuat peran keluarga, pendidikan agama, dan kontrol sosial demi menciptakan generasi yang bermartabat dan berakhlak mulia. (Putra)

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Membanggakan, Dari Tanjung Lili Talang Padang, Mantan Kanit Buser Polres Tanggamus ini Sandang Pangkat Inspektur Dua

10 July 2025 - 09:44 WIB

Meski Baru Sebagian Kecil dari Rp2,1 Miliar, Dua Tersangka Korupsi CT Scan RSUD-BM Mulai Bayar Uang Pengganti Melalui Kejari Tanggamus 

9 July 2025 - 20:31 WIB

Dugaan Perusakan Hutan Lindung di Sidomulyo Lampung Barat : Polhut Diminta Tak Hanya Berpose Selfie, Tapi Bertindak

9 July 2025 - 19:18 WIB

Perekrutan Tenaga Kerja Lokal oleh PT GWDC Sub Kontrak di PT PGE Tanggamus Disambut Baik Warga Ulubelu

9 July 2025 - 17:22 WIB

Polres Tanggamus Capai 46 Persen Target Tanam Jagung Dukung Ketahanan Pangan di Kuartal III 2025

9 July 2025 - 17:09 WIB

Pelaku Pencuri Emas Bernilai Ratusan Juta di Tanggamus dan Komplotannya Dibekuk Polisi

9 July 2025 - 16:33 WIB

Trending di Kriminal