Prioritastv.com, Kuningan, Jawa Barat – Kebakaran mobil di SPBU Mandirancan, Kabupaten Kuningan, Selasa pagi 19 Agustus 2025 mengungkap temuan mengejutkan.
Petugas pemadam kebakaran menemukan tiga plat nomor berbeda di dalam minibus Daihatsu Gran Max yang terbakar.
Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp 520 juta, terdiri dari mobil sekitar Rp 160 juta, dispenser BBM Rp 350 juta, serta kerusakan atap SPBU senilai Rp 10 juta.
Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusuma, membenarkan temuan tersebut.
“Benar ditemukan beberapa plat nomor di dalam mobil, untuk kepastian silakan konfirmasi ke pihak kepolisian,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kronologi kejadian bermula sekitar pukul 05.40 WIB. Pengemudi berinisial RS (20), warga Pancalang, tengah mengisi BBM senilai Rp 500 ribu dengan bantuan petugas SPBU, Cesi (26).
Saat nozzle dilepas, tiba-tiba muncul percikan api dari tangki mobil hingga menyambar dan membakar seluruh bodi kendaraan. Api kemudian merembet ke dispenser serta atap SPBU.
Upaya awal pemadaman menggunakan enam APAR dan dua APAB tidak membuahkan hasil. Situasi panik membuat pengawas SPBU segera melapor ke Damkar.
Dua unit mobil pemadam dan delapan personel dikerahkan, dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 06.55 WIB.
Penyebab pasti kebakaran, termasuk kaitannya dengan temuan plat nomor ganda, masih dalam penyelidikan kepolisian.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video bernarasi kebakaran mobil di SPBU Desa Mandirancan, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, viral di media sosial pada Selasa 19 Agustus 2025, pagi.
Dalam rekaman yang beredar disebutkan bahwa mobil tersebut terbakar usai melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM). (Arif Rahman)