Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Lampung menunjukkan langkah cepat dalam merespons keresahan warga Pekon Negara Batin akibat banjir yang sering terjadi di Way Belu selama musim penghujan.
Pada hari Selasa, tim konsultan perencanaan Provinsi Lampung, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus, Dinas PU, Bapperida Tanggamus, Camat Kota Agung Barat, dan Kepala Pekon Negara Batin, melakukan survei lapangan di Way Belu dan Way Awi.
Survei ini merupakan langkah awal untuk rehabilitasi tanggul sungai Way Belu dan Way Awi yang kerap kali jebol saat curah hujan tinggi. Pasalnya Way Belu sendiri adalah sumber kehidupan bagi penduduk setempat.
Utamanya, bagi para petani yang mengandalkan air untuk sawah mereka yang tersebar lebih dari 120 hektar di Pekon Negara Batin. Namun, ketika hujan deras, sungai ini berubah menjadi ancaman besar, menyebabkan tanggul longsor dan air masuk ke pemukiman warga, seperti yang terjadi seminggu lalu.
Camat Kota Agung Barat, Agus Somad, menyambut dengan antusias tim survei yang datang. Ia berharap agar tanggul yang jebol di beberapa titik dapat segera diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi Lampung.
“PJ Bupati kita langsung menghubungi Pemerintah Provinsi dan hari ini tim dari PSDA Provinsi datang ke lapangan untuk memeriksa aliran sungai yang banjir kemarin, yang pertama di Way Awi Pekon Negara Batin yang memang sudah ada di DM Provinsi, dan juga meninjau aliran sungai Way Belu yang sama kena dampak banjir,” jelas Agus Somad.
Agus Somad juga menambahkan bahwa mereka akan melanjutkan survei ke Pekon Banjar Masin, dengan fokus pada tiga atau empat titik yang kritis.
“Dengan adanya respon cepat dari PSDA Provinsi, saya berharap penanggulangan ini segera dilakukan,” pungkasnya.
Di tengah-tengah survei, Kepala Pekon Negara Batin, Mirza YB, memberikan bantuan pribadi kepada warga yang rumahnya tergerus banjir sepekan lalu.
“Sedikit bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga dan bermanfaat bagi mereka,” ujar Mirza YB.
Survei yang dilakukan diharapkan tidak hanya menjadi langkah awal, tetapi juga diikuti dengan tindakan nyata untuk memperbaiki dan memperkuat tanggul di Way Belu dan Way Awi.
Dengan demikian, masyarakat Pekon Negara Batin dan sekitarnya dapat merasa lebih aman dan nyaman, serta mengurangi kekhawatiran akan banjir di masa mendatang. (Herdi)