Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Lamban Nurul Falah yang dikomandai oleh Zulkarnain sukses menggelar acara Gebyar Literasi Tanggamus 2024. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, dari 19 hingga 21 Oktober 2024, ini berfokus pada pelatihan pengolahan bahan pustaka, membaca nyaring (read aloud), dan mendongeng.
Acara dilangsungkan di Lamban Baca Nurul Falah, Pekon Banjar Negri Kecamatan Gunung Alip, Tanggamus, dan diikuti oleh komunitas literasi serta masyarakat umum setempat, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi di Kabupaten Tanggamus.
Acara Gebyar Literasi Tanggamus dibuka oleh Camat Gunung Alip, Firdaus, S.Pd., pada Sabtu, 19 Oktober 2024, dan ditutup secara resmi oleh Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung, Desi Ari Prasanti, M.Hum., pada Senin, 21 Oktober 2024.
Zulkarnain menyampaikan bahwa literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, melainkan melibatkan berbagai keterampilan penting lainnya.
“Melalui acara ini, kami ingin memberikan pemahaman yang lebih luas tentang literasi, serta memperkenalkan Lamban Nurul Falah sebagai pusat belajar dan literasi bagi masyarakat Tanggamus,” kata Zulkarnain kepada Media Prioritastv.com, Kamis 24 Oktober 2024.
Zulkarnain menyebut, selama tiga hari, kegiatan ini menghadirkan berbagai narasumber terkemuka di bidang literasi. Pada hari pertama, Bimtek Pengolahan Bahan Pustaka dipandu oleh Enny Amalliah dan Zonizar, yang memberikan pelatihan tentang pengelolaan bahan pustaka kepada komunitas literasi.
Di hari kedua, Irma, Ketua Read Aloud Lampung, memberikan pelatihan membaca nyaring (read aloud), yang mendapat sambutan antusias dari para peserta. Sedangkan pada hari ketiga, Eka Nuryani memimpin pelatihan mendongeng, memberikan praktik langsung kepada peserta.
Peserta dari berbagai komunitas literasi dan masyarakat umum di Kabupaten Tanggamus tampak sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan. Mereka dibekali pengetahuan dan keterampilan baru, mulai dari pengolahan bahan pustaka, hingga cara membaca nyaring dan mendongeng secara interaktif.
Zulkarnain menekankan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa memunculkan pegiat literasi baru di Tanggamus yang akan terus mendorong minat baca di masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan memotivasi peserta untuk lebih memahami literasi sebagai bagian penting dalam kehidupan. Kami berharap akan ada dampak positif bagi keluarga, lingkungan, dan masyarakat luas di Tanggamus,” tambah Zulkarnain.
Zulkarnain mengucapkan terima kasih kepada Badan Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Kemendikbud RI, yang memberikan dukungan dana sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses.
Gebyar Literasi Tanggamus 2024 ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat gerakan literasi di Kabupaten Tanggamus dan menciptakan masyarakat yang semakin cinta literasi. (Herdi)