Menu

Mode Gelap
 

Jawa Timur · 28 Dec 2024 11:20 WIB ·

Risky, Balita Hanyut di Selokan Wiyung, Ditemukan Nyangkut di Eceng Gondok Setelah 4 Hari Pencarian


 Kolase foto saat balita hanyut di selokan dan saat ditemukan oleh tim gabungan Jumat, 27 Desember 2024, sore. Perbesar

Kolase foto saat balita hanyut di selokan dan saat ditemukan oleh tim gabungan Jumat, 27 Desember 2024, sore.

Prioritastv.com, Surabaya, Jawa Timur – Setelah empat hari pencarian, Risky, balita berusia 3,5 tahun yang hanyut di selokan Jalan Babatan II F, Wiyung, Surabaya, akhirnya ditemukan pada Jumat siang 27 Desember 2024. Jasad korban ditemukan tersangkut eceng gondok di bawah jembatan dekat SMPN 34 Surabaya sekitar pukul 14.00 WIB.

“Ditemukan nyangkut eceng gondok,” ujar Indra, salah seorang warga yang berada di lokasi saat penemuan.

Proses pencarian korban melibatkan bantuan excavator dari Pemkot Surabaya untuk membersihkan eceng gondok di lokasi. Tim Basarnas dan BPBD Surabaya berhasil mengevakuasi jasad menggunakan perahu karet.

Saat ini, jenazah telah diserahkan kepada Tim Inafis Polrestabes Surabaya untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.

Kapolsek Wiyung Kompol Slamet Agus menyampaikan bahwa jasad korban telah mengalami kerusakan di beberapa bagian tubuh. Namun, pihaknya berhasil mengenali korban dari kalung yang masih melekat, sesuai dengan ciri-ciri yang terlihat di rekaman CCTV saat kejadian.

“Hasil pemeriksaan awal, jasad korban sudah mengalami kerusakan di bagian tubuh. Tapi ada kalung yang dipakai korban sama dengan saat terekam CCTV,” jelas Kompol Slamet Agus.

Sebelumnya, Risky dilaporkan tercebur ke selokan saat bermain hujan-hujanan bersama dua temannya pada Selasa sore (24/12). Derasnya arus selokan akibat hujan deras membuat korban terseret dan hanyut.

Peristiwa tersebut sempat terekam kamera CCTV milik warga sekitar dan segera dilaporkan ke Command Center 112 serta kepolisian. Petugas gabungan kemudian melakukan penyisiran dari lokasi awal kejadian hingga ke sungai di kawasan perumahan Royal Residence.

Musibah ini menjadi pengingat bagi masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih waspada terhadap aktivitas anak-anak, terutama di musim hujan. Saluran air yang meluap dan deras dapat menimbulkan bahaya yang tidak terduga. (Dekki)

Artikel ini telah dibaca 57 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

BPBD Way Kanan Jelaskan Kronologi Kejadian Balita 1 Tahun 6 Bulan Tenggelam di Irigasi Baradatu

29 December 2024 - 22:06 WIB

Jelang Tahun Baru 2025, Balita 1,5 Tahun Tenggelam di Irigasi Kampung Tiuh Balak Way Kanan Lampung

29 December 2024 - 21:49 WIB

Gempa Bumi Magnitudo 3,1 Guncang Tanggamus Lampung, Minggu Petang

29 December 2024 - 20:28 WIB

Musim Durian di Tanggamus, Libur Nataru Berkesan dan Tingkatkan Omzet Pedagang

29 December 2024 - 20:06 WIB

Meriahkan Tahun Baru 2025, Keluarga Besar Jalan Lurus Tim Bupati dan Wabup Terpilih Tanggamus Gelar Gebyar di Kotaagung, Ini Acaranya !

29 December 2024 - 20:03 WIB

Nikmati Pilihan Wisata Pantai Selama Libur  Nataru di Tanggamus Lampung

29 December 2024 - 18:00 WIB

Trending di Lampung