Prioritastv.com, Pesisir Barat – Dalam rangka mempersiapkan Pilkada Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pesisir Barat mengadakan Focus Group Discussion (FGD) di Aula Makoramil 422-03/Pesisir Tengah, Pekon Lintik, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat Rabu (25/09/2024).
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting yakni Wakil Bupati Pesisir Barat, A. Zulqoini Syarif, yang mewakili Bupati Pesisir Barat, Dandim 0422/Lampung Barat, Letkol Inf Rinto Wijaya.
Selain itu Asisten 1 Pemkab Pesisir Barat Adui Murpi, Ketua DPRD yang diwakili oleh Muhammad Amin Basri, Kapolres Pesisir Barat diwakili oleh Kabag Ops AKP Abdul Rasyid, Ketua KPU Marlini, SHI, dan anggota Bawaslu J. Wilyan Gulta.
Diskusi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan daerah dalam menyambut Pilkada Serentak 2024, termasuk menjaga kondusivitas dan keamanan selama proses pemilihan berlangsung. Kolaborasi antara Forkopimda, TNI, Polri, dan penyelenggara pemilu menjadi kunci dalam menjaga stabilitas dan keamanan daerah menjelang Pilkada.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pesisir Barat, A. Zulqoini Syarif menekankan pentingnya Pilkada sebagai ajang untuk memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan positif bagi daerah.
“Pilkada Serentak adalah kesempatan bagi kita untuk memilih pemimpin yang akan membawa perubahan dan kemajuan bagi daerah kita. Namun, lebih dari itu, kita harus menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat selama proses pemilihan ini,” ujar Zulqoini Syarif.
Sementara itu, Dandim Lampung Barat Letkol Inf Rinto Wijaya juga menyampaikan pandangannya terkait netralitas TNI dalam Pilkada. Ia menegaskan bahwa TNI dan Polri memiliki aturan internal terkait netralitas dalam pemilu.
“Netralitas merupakan perintah langsung dari pimpinan, dan kami wajib menjalankannya. TNI dan Polri masing-masing memiliki aturan terkait penindakan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” tegasnya.
Dengan adanya FGD ini, diharapkan pelaksanaan Pilkada Serentak di Kabupaten Pesisir Barat dapat berjalan lancar, aman, dan damai, sekaligus memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga netralitas dan ketertiban selama pemilihan berlangsung. (Suroso)