Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Warga terdampak banjir di Pekon Sopoyono, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus diberikan makanan siap makan tiga kali sehari.
Bantuan ini diberikan dari dapur umum posko bencana, pasalnya dapur warga tidak bisa digunakan akibat terendam air banjir.
“Kami sediakan makan pagi, siang, dan sore bagi warga terdampak. Karena sebagian besar peralatan dapur mereka terendam banjir dan tidak bisa digunakan,” kata Kepala Pekon Sopoyono, Agung Trihatmoko, Rabu 30 Juli 2025.
Kakon Agung Trihatmoko menjelaskan, berdasarkan data, terdapat sekitar 100 Kepala Keluarga (KK), dengan 616 jiwa yang terdampak dan jumlah rumah yang terendam mencapai 80 unit.
Warga yang terdampak berada di Dusun I hingga Dusun IV, meski begitu, Agung menegaskan bahwa tidak ada laporan korban jiwa dalam musibah banjir ini.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Yang terdampak hanya perabotan rumah tangga dan dapur warga,” tegasnya.
Ia memperkirakan masa tanggap darurat berlangsung selama sekitar tiga hari, tergantung kondisi cuaca ke depan.
“Hujan masih turun meski tidak sederas kemarin. Mudah-mudahan kondisi cepat membaik,” ujarnya.
Kesempatan itu, Kepala Pekon Sopoyono, Agung Tri Hatmoko, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kunjungan langsung pemerintah daerah ke wilayahnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tanggamus, Kapolres serta jajaran dan Dandim yang telah hadir langsung meninjau rumah-rumah warga terdampak. Ini sangat berarti bagi kami,” tutupnya.
Diketahui, Bupati Tanggamus Moh. Saleh Asnawi bersama Kapolres Tanggamus dan Dandim telah meninjau langsung lokasi terdampak di Pekon Sopoyono dan melihat kondisi warga.
Dalam kunjungannya, Bupati juga meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera menelusuri penyebab banjir dan melakukan langkah penanganan teknis. (Herdi)