Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Bunda Guru Kabupaten Tanggamus, Dra. Hj. Siti Mahmudah Saleh, M.Pd., mengajak para guru untuk membiasakan tiga hal penting setiap hari di lingkungan sekolah, yakni senyum, sapa, dan salam (3S).
Selain itu, ia juga mendorong pembiasaan baca Al-Qur’an dan dzikir di sekolah dasar sebagai bagian dari upaya membangun karakter religius sejak dini.
Ajakan tersebut disampaikannya dalam kegiatan Silaturahmi Bunda Guru bersama para Koordinator SPLP Kecamatan dan Kepala SD Negeri dan Swasta se-Kabupaten Tanggamus, yang digelar di Gedung Aula Islamic Center, Kecamatan Kotaagung, Rabu (30/7/2025).
Acara yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanggamus ini dihadiri pula oleh Plt. Kadis Pendidikan Rahman Husin, S.Sos., M.M., Wakil Ketua TP-PKK, Ketua DWP Kabupaten Tanggamus, serta para kepala sekolah dari seluruh SD se-Kabupaten.
Bunda Guru, Hj. Siti Mahmudah menyampaikan bahwa budaya 3S merupakan langkah sederhana namun berdampak besar dalam menciptakan iklim belajar yang nyaman dan penuh kehangatan.
“Senyum, sapa, dan salam setiap hari bukan hanya membentuk suasana positif di sekolah, tapi juga menanamkan nilai sopan santun dan kedekatan antara guru dan siswa,” kata Hj. Siti Mahmudah.
Selain itu, ia mengajak seluruh sekolah untuk membiasakan siswa membaca Al-Qur’an dan berdzikir setiap hari, terutama di awal dan akhir kegiatan belajar mengajar.
Ia menegaskan bahwa pembiasaan itu bisa dimulai secara bertahap dengan hafalan surat-surat pendek seperti Al-Falaq dan An-Nas.
“Membaca Al-Qur’an setiap hari akan membentuk karakter anak-anak kita yang religius dan berakhlak baik. Ini bagian dari membangun generasi yang kuat secara spiritual,” jelasnya.
Sebagai Bunda Guru yang baru dikukuhkan pada Mei lalu, dirinya mengaku siap mendengarkan aspirasi para guru dan menjadi bagian dari gerakan bersama memajukan pendidikan di Kabupaten Tanggamus.
Sementara itu, Plt. Kadis Pendidikan Rahman Husin dalam laporannya mengatakan, pertemuan ini bertujuan mempererat sinergi antara Dinas Pendidikan dan para kepala sekolah. Ia juga menegaskan dukungan penuh terhadap program-program Bunda Guru.
“Melalui forum ini kita bisa mengetahui langsung kondisi sekolah, menyerap aspirasi kepala sekolah, dan merancang perbaikan ke depan, terutama dalam penguatan literasi dan pembentukan karakter siswa,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa program serupa juga telah dilaksanakan bersama kepala SMP, dan ke depan akan terus diperluas jangkauannya.
Silaturahmi berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan antusiasme, menandai komitmen bersama untuk mewujudkan pendidikan yang berkarakter, berkualitas, dan religius di Bumi Begawi Jejama. (Herdi)
