Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Ketua Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Tanggamus, Sademun, memberikan apresiasi tinggi kepada Penjabat (Pj) Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan, atas dukungannya yang turut membawa kesuksesan atlet silat dunia hingga pemberian penghargaan.
Prestasi gemilang diraih di Kejuaraan Dunia Silat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dengan raihan medali emas yakni Muhammad Wildan berasal dari perguruan tapak suci putera Muhammadiyah asal Pekon Sukaraja, Kecamatan Gunung Alip yang mengikuti kelas E putra senior dan Noufal Zaid Fernando, pelajar SMAN 1 Talang Padang dari perguruan PSHT mengikuti kelas G putra junior.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Tanggamus, kami juga sangat bangga karena ini merupakan aset nasional tetapi juga membawa nama Indonesia ke panggung internasional,” kata Sademun kepada Media Prioritastv.com usai silaturahmi bersama para atlet dengan Pj Bupati Mulyadi Irsan, Jumat 27 Desember 2024.
Ia juga menambahkan bahwa salah satu atlet, Noufal Zaid Fernando, merupakan anggota PSHT Cabang Tanggamus, Madiun.
“Sehingga nanti atlit-atlit handal disiapkan untuk masa mendatang, sehingga paket dari dua orang ini tidak berhenti sampai disini,” tegasnya.
Sademun berharap Tanggamus dapat dijadikan ikon kampung silat melalui regulasi khusus seperti Peraturan Daerah (Perda) seperti yang disampaikan Pj Bupati, sehingga pembinaan atlet silat dapat dilakukan di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA.
“Jika program ini dijalankan, atlet-atlet handal dapat dipersiapkan secara berkelanjutan. Kesuksesan seperti ini tidak boleh berhenti hanya pada satu generasi,” tambahnya.
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Tanggamus melalui Binpres IPSI Tanggamus, Ishak, turut mendukung dan mengapresiasi perhatian Pemkab Tanggamus terhadap cabang olahraga pencak silat (Cabor IPSI).
Kemudian, penataan generasi IPSI selanjutnya, pihaknya akan mengadakan TC jarak pendek, sedang dan jangka panjang dan diharapkan Wildan dan Naufal dapat menurunkan ilmu-ilmu yang di Pelatnas.
“Kami harap atlet seperti Wildan dan Noufal dapat terus berbagi ilmu yang mereka peroleh di Pelatnas kepada generasi muda,” ujarnya.
Ia menampahkan, untuk pelatihan dilaksanakan di titik perguruan sebanyak 15 perguruan dibawah naungan IPSI.
“Untuk pemusatan pelatihan, akan dilaksanakan di depan rest area Gisting sebagai pusat pembinaan atlet Kabupaten Tanggamus,” tandasnya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan pengembangan infrastruktur pelatihan, diharapkan Tanggamus dapat menjadi pusat pencak silat nasional bahkan internasional. Program-program seperti ini diharapkan dapat mencetak lebih banyak atlet berprestasi di masa depan. (Herdi)