Prioritastv.com,Tanggamus, Lampung – Pemerintah Pekon Karang Brak, Kecamatan Pematang Sawa, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pekon tahun 2026.
Kegiatan berlangsung di balai pekon setempat dengan dipandu oleh Sekretaris Desa, Dadang, dan dibuka langsung oleh Kepala Pekon Karang Brak, Hendra Gunawan, Senin (22/9/2025).
Musdes tersebut dihadiri oleh pendamping pekon Yuhendri, Ketua BHP Sudaryanto beserta anggota, perangkat pekon, para kepala dusun, RT, linmas, kader posyandu, serta tokoh masyarakat.
Dalam arahannya, Kakon Hendra Gunawan menekankan pentingnya peran aktif seluruh perangkat pekon, mulai dari kepala dusun hingga RT, untuk lebih giat bergotong royong membangun wilayah.
“Gotong royong harus menjadi dasar dalam setiap pembangunan. Peran RT, kadus, hingga masyarakat sangat penting agar program desa berjalan sesuai kebutuhan bersama,” tegasnya.
Dalam forum itu, sejumlah usulan prioritas pembangunan disampaikan warga untuk masuk dalam rencana kerja pekon tahun 2026.
Dalam musyawarah, Sulaiman dari RT 06 mengusulkan agar keamanan desa melalui program Siskamling kembali diaktifkan guna membangun kebersamaan warga.
Kemudian, Ngatminingsih dari RT 05 mengajukan pembangunan gedung serta pengadaan 25 unit meja untuk PAUD Karang Indah Dusun 02.
Dari RT 04, Tukirin menyampaikan perlunya pembuatan drainase dan pelebaran jalan, sementara Pedek dari RT 01 mengusulkan pembangunan jembatan arah pojok RT 01 Dusun 02.
Supriyadi juga mengajukan pembangunan jembatan depan rumah
Sukir dan jembatan pelangi.
Sedangkan Aceng Slamet dari RT 02 mengusulkan pembangunan drainase dari depan rumah Sapri hingga Masjid RT 02, serta jembatan di belakang Masjid Karang Brak.
Usulan lain datang dari Budi Waluyo yang mendorong rehab Jalan Tirani Awi RT 06 dan pengalokasian dana untuk kegiatan besar desa.
Kepala Pekon Hendra Gunawan pun menambahkan perlunya penyediaan fasilitas MCK bagi warga yang belum memiliki.
Melalui musyawarah ini, diharapkan RKP Pekon Karang Brak tahun 2026 benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus memperkuat kebersamaan antarwarga dalam pembangunan desa. (Sungatno)