Prioritastv.com, Tanggamus, Lampung – Seorang residivis asal Talang Padang, Tanggamus, Lampung, kembali terjerat hukum dan terancam hukuman penjara selama 7 tahun.
Tersangka, Royani bin Rafei (35), warga Dusun Basirih, Pekon Kejayaan, Kecamatan Talang Padang, dilimpahkan ke Kantor Cabang Kejaksaan Negeri Tanggamus oleh Unit Reskrim Polsek Talang Padang terkait kasus pencurian dengan pemberatan sepeda motor.
Menurut Kapolsek Talang Padang, AKP Bambang Sugiono, pelimpahan ini dilakukan setelah berkas perkara tersangka dinyatakan lengkap (P-21) berdasarkan Surat Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Tanggamus nomor B-179/L.8.19.8/Eoh.2/09/2024. Royani beserta barang bukti resmi dilimpahkan pada Senin, 23 September 2024.
Sejarah Kriminal Royani, Residivis yang Berulang Kali Masuk Penjara
Royani bukanlah pelaku baru dalam dunia kriminal. Sebelumnya, ia pernah beberapa kali dipenjara atas berbagai tindak kejahatan. Pada tahun 2008, Royani dihukum 4 bulan penjara atas kasus penganiayaan.
Kemudian, pada tahun 2016, ia kembali mendekam di penjara selama 1,8 tahun akibat terjerat kasus narkotika. Tak berhenti di situ, pada tahun 2020, Royani kembali dijatuhi hukuman 3 tahun penjara atas kasus pencurian dengan pemberatan.
Kasus terbaru yang menjeratnya adalah pencurian sepeda motor milik Fahri Nurzaman, warga Pekon Sukarame. Sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi BE 5329 VJ yang diparkir di depan rumah Fahri hilang pada 9 Juli 2024. Taksiran kerugian mencapai Rp3 juta.
Setelah penyelidikan intensif, tersangka berhasil ditangkap pada 8 Agustus 2024, dan barang bukti berupa sepeda motor curian diamankan di rumah pelaku.
Terancam 7 Tahun Penjara
Royani dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Ancaman hukuman maksimal atas perbuatannya adalah 7 tahun kurungan penjara.
Kapolsek Talang Padang, AKP Bambang Sugiono, menegaskan bahwa pihak kepolisian terus berkomitmen untuk menindak tegas para pelaku kriminal.
Dengan pelimpahan ini, proses hukum terhadap Royani akan segera dilanjutkan oleh pihak Kejaksaan. (Asrul Ariski)