Prioritastv.com, Lampung Barat – Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat, Nukman menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Karim Yulianto (46), warga Pemangku Kalibata, Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, yang ditemukan tewas mengenaskan setelah diduga diterkam hewan buas pada Sabtu malam (21/9/2024). Korban ditemukan di kebunnya yang terletak di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Setelah mendengar kabar duka tersebut, Pj. Bupati Nukman segera menyampaikan rasa belasungkawa. “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Semoga Almarhum Husnul Khatimah, diampuni segala salah dan dosanya, dilapangkan kuburnya, serta ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT,” ucap Nukman, Minggu (22/9/2024).
Bupati Nukman juga menyampaikan doa kepada keluarga korban. “Kami doakan semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini, karena semua ini sudah menjadi bagian dari takdir Allah SWT,” tambahnya.
Peringatan Waspada Hewan Buas di Kawasan Suoh
Selain menyampaikan belasungkawa, Pj. Bupati Nukman juga mengingatkan masyarakat di Lampung Barat, khususnya di sekitar wilayah Suoh, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman hewan buas. Serangan yang menimpa Karim terjadi di wilayah hutan yang merupakan habitat Harimau Sumatera.
“Kepada seluruh masyarakat yang tinggal di kawasan tersebut, saya imbau untuk lebih waspada. Hindari beraktivitas di sekitar hutan secara sendirian, terutama di malam hari. Juga, jangan melewati daerah yang rawan kemunculan hewan buas sendirian,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Nukman mengingatkan warga agar tidak melakukan tindakan yang dapat mengancam keberadaan satwa liar seperti penembakan atau pemasangan jebakan. “Laporkan keberadaan hewan buas secara akurat kepada aparat kampung, Babin Kamtibmas, Babinsa, atau BPBD (Pemadam Kebakaran),” tegasnya.
Upaya Pengamanan dan Penanganan Lebih Lanjut
Pemerintah setempat berkoordinasi dengan aparat keamanan dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk melakukan patroli guna memastikan keamanan warga di sekitar kawasan hutan. Sosialisasi terkait bahaya serangan hewan buas juga akan ditingkatkan. (Kamto Winendra)