Prioritastv.com, Lampung Selatan – Tragedi terjadi di Pantai Titian Mutiara, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, pada Jumat 21 Maret 2025 siang.
Delapan anak yang tengah bermain di pantai terseret ombak. Tiga di antaranya ditemukan meninggal dunia, empat berhasil selamat, sementara satu anak masih dalam pencarian.
Dantim Pos SAR Bakauheni, Rifki Yusnandar, menjelaskan bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, saat kedelapan anak itu sedang mandi di pantai.
Saksi mata melihat mereka terseret ombak dan segera meminta pertolongan warga sekitar.
“Setelah pencarian dilakukan, empat anak ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri, tiga ditemukan meninggal dunia, dan satu masih hilang,” kata Rifki dalam keterangan tertulis yang diterima Media Prioritastv.com.
Rifki menyebut, korban meninggal dunia adalah Alzani bin Yakub, Muhammad Aldi bin Fadilah, dan Muhammad Daffa bin Sugeng.
Sementara itu, korban selamat yang saat ini masih menjalani perawatan di RS Bob Bazar adalah Rizki Hidayatulloh bin Nurdin, Hafiz Fiiamdra bin Bustanul Amri, dan Zanuar Hendri Mauluda bin Hendra.
“Untuk korban Arsa Alana Ragil bin Nurdin sudah dijemput keluarganya dalam keadaan selamat, namun Rafli bin Fadilah masih dalam pencarian,” ujarnya.
Untuk mencari 1 korban yang belum ditemukan, Tim SAR juga berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Polairud Polda Lampung, BPBD Lampung Selatan, Dinas Pemadam Kebakaran, Koramil Kalianda, dan masyarakat sekitar.
Pencarian dilakukan dengan perahu karet, menjangkau radius 5 km dari lokasi kejadian. Namun, hingga pukul 18.00 WIB, hasil pencarian masih nihil.
“Kami akan melanjutkan pemantauan pada malam hari dan memperluas area pencarian pada Sabtu (22/03) pagi,” ujar Rifki Yusnandar.
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi anak-anak yang bermain di sekitar pantai, guna mencegah kejadian serupa terulang. (Erwin)